Burning heart
Setiap pagi awali hari dengan semangat dan
tersenyum J untuk
memulai aktifitas hari ini dengan kegairahan dan semangat untuk lebih maju dan
untuk lebih sukses. Kami provider outbound di malang
akan menceritakan kegitan minggu yang lalu.
Kegiatan di pandu langsung oleh master trainer
kami Bapak Saifudin. Dalam memompa semangat peserta dan tentunya Anda yang
membaca artikel ini saya ingin menceritakan sedikit materi motivasi yang di
sampaikan Oleh Sang master trainer Bapak saifudin.
Baiklah shobat ! saya awali ceritannya ya?
Moga Anda akan termotivasi mendengar cerita ini J
Ada sebuah kalimat , “If you really
want it, you will get it!”. Cerita berikut ini akan membuat anda lebih mengeri
maksud kalimat tersebut. Beberapa waktu yang lalu, saya menghandiri pemakaman
ayah dari teman saya bernama pak budi. Pak budi adalah sosok orang ua lanjut
usia yang begitu ingin dekat dengan tuhan. Pada tahun-tahun terakhir sebelum
meninggal, beliau tidak lagi memiliki pengelihatan yang sempurna, namun beliau tidak
kehilangan akal. Ia membeli sebuah kaca pembesar sehingga mampu membaca
huruf-huruf yang kecil yang ada dalam kitab suci. Namun lambat laun,
pengelihatannya bertambah buruk, tetapi sekali lagi n=beliau tidak mau
menyerahkan. Kitab suci itu di fotokopi perbesar di atas kertas seukuran A3 dan
sekali lagi ia berhasil mendapatkan apa yang ia inginkan. Dalam usianya yang
lebih dari 70 tahun, beliau selalu berkomitmen untuk tiba di rumah ibadah tepat
waktu.
Pernah sekali, beliau terlambat
bangun, dengan segera ia merapikan diri tanpa menyantap sarapan pagi, ia
langsung berangkat agar tiba tepat waktu. Rumah ibadah itu memiliki banyak anak
tangga untu dinaiki, beliau menaiki anak tangga itu satu demi satu tanpa
menginginkan bantuan orang lain. patut anda ketahui, beliau mengidap kanker
pada tulang belakang sehingga setiap kali naik tangga akan memberikan rasa
nyeri yang tidak terperikan. Itulah sikap pak budi walaupun dalam segala
kekurangannya berhasil mengaplikasikan kalmia, “If you really want it, you will
get it!
Cerita lain yang pernah saya dengar
adalah mengenai seorang tentara amerika yang pulang dari perang dan mendapati
dirinya dalam kondisi cacat akibat ledakan bom. Matanya tidak dapat melihat,
kedua tangan dan kakinya putus. Naming tentara ini mempunyai keinginan yang
keras untuk membaca kitab suci. Ia berusaha mencari orang yang dapt membaca
hurf Braille dengan menggunakan bibirnya. Namun tanpa disadarinya, syaraf yang
ada di bibirnya telah rusak akibat delakan bom. Satu-satunya indra yang dapat ia
pakai untuk membaca adalah dengan lidahnya. Pelatih huruf Braille pada awalnya
skeptis setelah mengetahui kondisi bibir tentara ini. Ia tidak pernah melatih
seorang yang menggunakan lidahnya untuk membaca huruf Braille.
Namun tentara ini begitu ingin untuk
membaca sehingga ia berusaha memperlajarinya dengan menggunakan lidah-lidahnya.
Sampai pada saat cerita ini dituliskan, tentara ini telah membaca kitab suci
dari awal sampai akhir sebanyak empat kali. Saya lebih sering bertemu
orang-orang yang sehat jasmani yang belum sempat mebaca kitab suci ini dari
awal sampai akhir bahkan hanya sekali. kalimat dashyat,”if you really want it,
you will get it!” terbukti memang dashyat.
Terima kasih
sudah bergabung bersama kami outbound di malang, semooga apa yang kami berikan
bermanfaat bagi kita semua
Tidak ada komentar:
Posting Komentar